Lihatlah Ruang Yang Nyaman. Ganjar Berpesan Kepada Pengelola Untuk Mengantisipasi Penumpukan Pemudik Yang Pulang Kampung Dan Memperhatikan Kebersihan.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranovo mengecek kesiapan rest area di Salatiga jelang Hari Tanah Air 2023 pada Kamis (4 Juni 2023).

Ganjar tiba sekitar pukul 10.30 WIB untuk beristirahat di Pendopo KM 456 Salatiga, rest area terindah di Indonesia.

Bersamaan dengan rest area Raymond, Head of Property Management Salatiga, Jangar memastikan lokasi tersebut siap menyambut para pemudik.

Ganjar tampak sangat perhatian saat mengamati tempat itu. Termasuk saat mengecek ketersediaan tempat sampah dan kebersihan toilet.

“Saya ingin menjaga kebersihan. Selain kebersihan lingkungan, saya juga harus menjaga toilet. Terus mengedukasi masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Saya juga minta tempat sampah tambahan,” kata Jangar.

Saat itu, Jangar meminta pengelola rest area memprediksi kepadatan pemudik.

Jangar memperkirakan arus kendaraan yang melalui Jateng akan sangat deras pada musim mudik setelah PPKM Covid-19 dibatalkan.

Menurutnya, seluruh area pelayanan menjadi tempat persinggahan sejenak, bahkan terkadang pemudik beristirahat sejenak.

Tentunya pengelola rest area harus mempersiapkan kemacetan dengan mengatur agar pemudik tidak berlama-lama di rest area.

Menurut Jangar, manajemen telah berupaya keras untuk mengantisipasi para pelancong yang berbondong-bondong ke zona nyaman mereka.

Di peristirahatan Salatiga sendiri, Kanjar membenarkan upaya sudah dilakukan.

“Makanya kami senang Salati berupaya menjual dan mengantarkan paket makanan siap saji di halte peristirahatan agar masyarakat bisa segera berangkat saat ingin buru-buru (keluar dari halte),” kata Ganjar.

Kanjar pun meminta manajemen membuat model SPBU kecil di rest area tanpa SPBU.

Hal itu dilakukan agar arus kendaraan lebih lancar.

“Mudah-mudahan kalau ada controller yang bisa masuk kapan saja kita bisa memahami kebenarannya, kita bisa melakukan itu. Mungkin tidak perlu sedetail itu, tapi kalau sudah dirilis ke publik, mereka juga akan mengerti saya,” dia berkata.

Gengar juga menyarankan pengelola untuk memastikan area istirahat bersih. Administrator harus mengajari para pelancong untuk tidak membuang sampah sembarangan, kata Zangar.

“Apakah akan ada petugas polisi yang mengendalikannya, atau akan ada tambahan tempat pembuangan sampah dengan model portabel agar lebih berjalan,” kata Zangar.

Ganjar juga mengimbau usaha kecil Comfort Zone untuk menawarkan harga produk yang terjangkau di Hari Mudik. Alasannya, ekonomi akan mulai tumbuh seiring bertambahnya jumlah pemudik, katanya.

“UMKM tidak perlu menaikkan harga dan masih ada. Insyaallah juga akan menambah mata pencaharian karena saya berharap mudik kali ini enak banget.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *